Home
/
Health

5 Kesalahan Saat Pakai Sepatu yang Bisa Menyebabkan Kaki Sering Sakit

5 Kesalahan Saat Pakai Sepatu yang Bisa Menyebabkan Kaki Sering Sakit

Aprinda Puji13 May 2018
Bagikan :

Pernah merasa kaki sakit padahal tidak jatuh atau tertimpa benda apapun? Bisa jadi rasa sakit tersebut akibat sepatu yang Anda pakai selama ini. Ya, banyak orang yang tak menyadari bahwa sepatunya bisa menjadi penyebab kaki sakit. Lalu, mengapa sepatu bisa jadi penyebab kaki sakit?

Beberapa kesalahan saat pakai sepatu yang jadi penyebab kaki sakit

Menggunakan sepatu yang tidak sesuai dengan aktivitas yang Anda lakukan dapat menjadi penyebab kaki sakit. Bahkan sepatu untuk olahraga pun harus sesuai dengan olahraga yang dilakukan. Namun, ada beberapa hal lain yang mungkin tidak Anda sadari bahwa sepatu yang Anda pakai juga menyebabkan sakit pada kaki, seperti:

1.  Memakai sepatu yang sudah lama

sepatu olahraga untuk osteoartitis lutut
Preview

Ukuran kaki akan terus berubah seiring dengan bertambahnya usia. Jadi, memakai sepatu yang sudah lama bukanlah hal yang tepat. Semakin tua, beberapa ligamen dan tendon menjadi lebih longgar, berat badan, dan gravitasi membuat kaki Anda menjadi lebih lebar dan meregang. Menggunakan sepatu lama yang ukurannya tidak sesuai, bisa menyebabkan kaki lecet.

Wanita hamil atau yang memiliki kondisi tertentu, seperti rheumatoid arthritis (pembengkakan sendi) dan diabetes, biasanya akan mengalami perubahan bentuk kaki. Maka itu, orang dengan kondisi ini cenderung mengalami kesemutan, nyeri, atau bahkan mati rasa jika menggunakan sepatu-sepatunya yang lama.

2. Sering menggunakan sepatu pointed toes

Preview

Sepatu pointed toes adalah jenis sepatu yang ujungnya menyempit atau runcing ke atas. Sepatu jenis ini umumnya terlalu sempit di bagian depan sehingga membuat jari kaki terasa sesak, kemerahan, atau lecet.

Orang-orang yang sering menggunakan sepatu ini bisa menyebabkan kerusakan kaki seperti bunion kaki (kelain bentuk jempol kaki), ketidakseimbangan otot yang menyebabkan hammertoes (jari kaki bengkok), dan kerusakan saraf.

3. Terlalu cepat pakai sepatu baru

pakai sepatu
Preview

Pasti Anda senang pakai sepatu baru, tapi di sisi lain kaki Anda juga terasa sakit. Jadi, terlalu cepat memakai sepatu baru bisa membuat kaki Anda sakit karena sepatu perlu waktu untuk menyesuaikan ukuran kaki Anda.

Untuk mengatasinya adalah jangan langsung memakai sepatu yang baru Anda beli. Sebaiknya sumpal bagian dalam sepatu dengan beberapa kaus kaki tebal dan biarkan. Cara ini membuat sepatu lebih nyaman untuk dipakai nantinya.

4. Alas sepatu bagian tumit mulai menipis

sepatu yang salah
Preview

Pernahkah Anda memperhatikan bahwa alas sepatu bagian tumit Anda mulai menipis dibanding bagian lainnya? Ini normal terjadi jika Anda sering menggunakan sepatu tersebut. Tumit adalah bagian telapak kaki yang menopang seluruh berat badan Anda. Ketika Anda berjalan, ada tekanan dan gesekan antara sepatu dengan lantai atau aspal sehingga lebih mudah menipis.

Bila Anda terus menggunakan sepatu tersebut, alas sepatu bagian tumit akan semakin tipis. Apalagi, menipisnya antara sepatu sebelah kanan dan kiri tidak mungkin sama. Ini bisa membuat Anda tidak bisa berdiri dengan seimbang, berisiko terpeleset atau jatuh, dan membuat tumit menjadi sakit.

5. Tidak mengganti running shoes

masa kadaluwarsa sepatu olahraga
Preview

Dilansir dari Reader Digest, seorang dokter bernama Jack Schuberth berpendapat bahwa orang yang memiliki rutinitas lari sejauh 2,5 kilometer sebanyak empat atau lima kali seminggu harus mengganti sepatunya dengan yang baru setiap bulannya. Sepatu yang terus digunakan tersebut akan membuat bantalan sepatu menjadi rusak dan memberi tekanan lebih pada kaki.

Kemungkinan kondisi sepatu yang harus diganti ini menyebabkan rasa sakit di telapak kaki, pergelangan kaki, sendi lutut dan pinggul jika terus digunakan. Walaupun lebih sering terjadi pada atlet, Anda juga harus memperhatikan keadaan running shoes masih baik digunakan atau tidak.

The post 5 Kesalahan Saat Pakai Sepatu yang Bisa Menyebabkan Kaki Sering Sakit appeared first on Hello Sehat.

populerRelated Article