Anak Tersandung Kasus Narkoba, Elvy Sukaesih Masih Sering Bersedih
-
Putri pedangdut senior Elvy Sukaesih, Dhawiya Zaidah, ditangkap saat sedang pesta sabu bersama kekasih dan kakak-kakaknya. Total barang bukti yang didapat sebanyak 1,32 gram. Kini, mereka ditahan di Rumah Tahanan Narkoba Polda Metro Jaya.
Bahkan Elvy sempat dipanggil penyidik untuk dijadikan saksi pada kasus anaknya, pada Senin (26/2) lalu. Tak ada air mata yang jatuh saat Elvy memberikan pernyataan soal kasus yang menimpa anak-anaknya. Ia juga berusaha tegar, meski sempat menahan air mata agar tidak jatuh."Tapi 'kan setelah itu, Umi sepanjang jalan pulang tuh sudah terkulai lemas di mobil, dan sampai di rumah juga sedih lagi, seperti itu,” ucap Fitria Sukaesih anak Elvy sekaligus kakak Dhawiya, ketika ditemui di kawasan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, baru-baru ini.
Saat ini, Fitria mengaku lebih fokus pada kondisi kesehatan Elvy. Menurutnya, meski secara fisik terlihat tegar dan kuat, namun tak dapat dipungkiri bahwa Elvy sudah memasuki usia senja.
“Saya memang lebih fokus menjaganya, karena Umi 'kan terlihat muda dan energik, tapi enggak semuda itu. Saya juga takut ada hal yang tidak diinginkan,” katanya.
Sementara itu, Zecky Alatas, kuasa hukum keluarga Dhawiya mengaku bahwa pihak keluarga sudah mengajukan proses rehabilitasi. Hal ini dikarenakan ada beberapa orang yang perlu diperhatikan, yakni masalah kesehatan sang kakak Dhawiya, Syechans, sakit TBC dan iparnya, Chauri, tengah hamil.
“Kalau untuk rehabilitasi semua sudah kita ajukan kepada bapak penyidik, InsyaAllah dalam waktu dekat ini akan di proses (rehab). Apa lagi ada yang sakit, ada yang hamil,” kata Zecky.
Untuk mendapat proses rehabilitasi, tentu keluarga juga mengajukan proses assessment sebelumnya. Hal ini diakui Zecky juga sedang dalam proses. “(Assessment) Pastinya, semua dalam proses tim kuasa hukum,” sambungnya.
Dhawiya, Muhammad, Syechan, Chauri dan Ali ditangkap di kediaman Elvy Sukaesih di kawasan Cawang, Jakarta Timur pada 16 Februari lalu. Penangkapan ini berawal dari informasi masyarakat yang mengatakan Muhammad adalah Bandar Sabu yang beroperasi di daerah Cawang.
Total barang bukti sabu yang didapat sebanyak 1,32 gram, dan sejumlah alat isap sabu. Mereka kini telah ditahan di Polda Metro Jaya.