Bonus Atlet Peraih Medali DKI Jakarta Tembus 270 Miliar Rupiah

Preview

Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta menyiapkan anggaran sebesar 270 miliar rupiah untuk bonus atlet peraih medali.

Total dana tersebut akan dibagi secara merata dan disesuaikan dengan warna keping medali yang diraih atlet.

"Target kami kan 195 medali emas, itu belum termasuk perak dan perunggu. Karenanya, kami belum bisa memaparkan berapa nominal bonus untuk masing-masing medali. Saat ini kami masih berhitung," kata Ketua Umum KONI DKI Jakarta Raja Sapta Ervian seusai upacara pelepasan Kontingen DKI Jakarta di Balai Kota, Rabu (7/9/2016) sore WIB.

"Yang pasti, jumlah bonus tahun ini lebih banyak dibandingkan PON Riau," ujarnya lagi.

Lebih lanjut, Ervian mengaku optimistis dengan kontingen DKI Jakarta untuk PON tahun ini.

Meski mendapat sejumlah tantangan, adik kandung Ketua Umum PB ISSI (Ikatan Sepeda Sport Indonesia) Raja Sapta Oktohari itu meyakini kans DKI Jakarta mengulang prestasi empat tahun lalu sangat besar.

"Persiapan sudah dimulai sejak tiga tahun, selain latihan atau training camp, kami juga melakukan try out sampai ke luar negeri, serta mendatangkan pelatih luar negeri. Kami akan kawal terus perjalanan atlet-atlet ini," tutur Ervian.

Empat tahun lalu, DKI Jakarta tampil sebagai juara umum PON Riau dengan raupan 110 medali emas yang didapat dari 44 cabang olahraga.

Tahun ini, DKI Jakarta pede bisa menambah jumlah raihan medali emas tersebut menjadi 195 keping.