Dibayar Rp 1,4 Triliun, 'Bapak Podcast' Tinggalkan YouTube demi Spotify
-
Uzone.id - Spotify sepakat untuk membayar USD 100 juta atau sekitar Rp 1,4 triliun, agar mendapatkan podcast Joe Rogan secara eksklusif. Ini berarti ‘bapak podcast’ itu bakal meninggal platfotm YouTube yang 7 tahun terakhir ini membesarkan namanya.
Mungkin tak banyak yang mengenal Joe Rogan. Pria kelahiran Amerika Serikat ini mulai populer sejak ia menggeluti industri hiburan, khususnya komedi. Sejak 2013 ia fokus membuat konten di YouTube dengan konsep video podcast, dan hingga kini kanal YouTube bernama PowerfulJRE itu sudah punya 8,4 juta subscribers. Terbesar di ranah podcast.Video dan lawan bicara Rogan memang sangat menarik. Ia pernah mengundang Elon Musk untuk bercerita soal industri modern, kemudian ada Tony Hawk professional skateboard yang legendaris, kemudian ada Edward Snowden yang terkenal karena kontroversinya.
Gaya bicara dan konten Joe Rogan itulah yang membuat channelnya begitu menarik. Menurut Wall Street Journal, seperti dikutip Uzone, Sabtu (23/5), akuisisi USD 100 juta adalah nilai terbesar untuk sebuah industri podcast.
Sekilas angka itu memang besar, tapi kalau dilihat lebih jauh ternyata Joe Rogan justru memberikan keuntungan berlipat untuk Spotify.
Di hari yang sama setelah kesepakatannya diumumkan nilai pasar Spotify langsung naik sekitar 10% di bursa, atau kalau diterjemahkan kapital marketnya naik jadi USD 3 miliar. Fantastis.
Daniel Ek, CEO dan salah satu pendiri Spotify disebut-sebut sebagai salah satu yang mendapat untung besar. Dari kesepakatan itu nilai kekayaannya diprediksi bertambah sebanyak USD 100 juta hanya dalam waktu satu hari. Artinya Spotify nggak keluar duit, malah untung bisa akuisisi konten Joe Rogan.
Akuisisi konten Joe Rogan menandakan popularitas konten podcast mulai tinggi. Di Indonesia, Spotify juga sudah bekerjasama dengan beberapa konten kreator lokal untuk menyediakan konten Podcast secara eksklusif, misalnya saja dengan Raditya Dika, channel Do You See What I See dan lainnya.