Diterpa Pandemi, Gaji CEO Apple di 2020 Malah Naik

Foto: dok. BGR

Uzone.id -- Sebagai perusahaan, performa Apple pada 2020 dinilai melebihi target untuk penjualan bersih dan pendapatan operasional. Tak heran jika gaji sang CEO, Tim Cook melejit pada 2020.

Dari dokumen yang diajukan ke Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (U.S. Security and Exchange Commission/SEC), terungkap total gaji yang dibawa pulang Cook sebesar USD14 juta atau setara Rp195 miliar untuk tahun 2020.

Jika melihat secara rinci, Cook menghasilkan gaji pokok sekitar USD3 juta (setara Rp41 miliar), kemudian dia mendapatkan insentif sebesar USD10.731.000 (setara Rp149 miliar) sebagai penghargaan untuk performa Apple yang fantastis selama 2020.

Baca juga: 9 Tahun Jadi CEO Apple, Tim Cook Akhirnya Jadi Miliuner

Mengutip Macrumors, berarti ada insentif sekitar 179 persen dari total gaji untuk Cook dan jajaran eksekutif Apple lainnya. Bahkan total gaji 2020 yang diterima Cook belum termasuk benefit saham Apple.

Tak cuma itu, Cook juga kabarnya menerima kompensasi lain senilai USD1.038.259 untuk total gajinya secara detail di angka USD14.769.259. Kompensasi tersebut sudah termasuk asuransi jiwa, tunjangan liburan (USD115.385), tunjangan keamanan (USD470.246), dan tunjangan transportasi udara pribadi (USD432.564).

Selama ini, Apple diketahui memfasilitasi Cook agar menggunakan pesawat pribadi demi kepentingan keamanan.

Baca juga: Mahal-mahal, AirPods Max Kok Bisa Berembun?

Sebagai perbandingan, total gaji yang diterima Cook di 2020 dan 2019 memang mengalami kenaikan. Pada 2019, tercatat Cook menghasilkan USD11,5 juta atau setara Rp160 miliar.

Diketahui pada September lalu, Cook menerima unit saham terbatas yang nilainya setara lebih dari USD100 juta demi memastikan dirinya akan tetap menjabat sebagai CEO Apple sampai 2025.

Sementara jajaran eksekutif Apple lainnya, seperti Luca Maestri, Kate Adams, Deidre O’Brien, dan Jeff Williams masing-masing menerima unit saham sekitar USD26 juta.