Host Spaces Twitter Kini Bisa Hasilkan Duit dari Tiket Berbayar
-
Foto: Jeremy Zero/Unsplash
Uzone.id -- Setelah mengikuti tren audio chat seperti Clubhouse, Twitter akhirnya menemukan cara untuk memonetisasikannya.Jejaring sosial mikroblog itu mengumumkan bahwa beberapa pengguna di perangkat iOS bakal bisa mengaktifkan tiket berbayar untuk fitur Spaces yang mirip dengan Clubhouse itu. Spaces sendiri kerap dimanfaatkan oleh para influencer hingga figur publik untuk berdiskusi mengenai topik tertentu, biasanya yang menarik perhatian para netizen.
Opsi ini diberi nama ‘Ticketed Spaces’ yang memang secara terang-terangan merupakan tiket berbayar bagi siapapun yang ingin bergabung di obrolan Spaces.
Baca juga: 9 Istilah Hits yang Sering Dipakai Warga Twitter
Saat ini tiket berbayar di Spaces masih terbatas untuk beberapa pengguna tertentu yang menggunakan perangkat iOS. Twitter pertama kali membuka Ticketed Spaces pada Juni lalu sebagai cara bagi para pengguna agar mendapatkan uang berkat hal-hal yang mereka publikasikan.
we want to help people creating cool Spaces make $$$. today, some Hosts will be able create Ticketed Spaces!
— Spaces (@TwitterSpaces) August 26, 2021
we’re experimenting on iOS only for now but we hope to get it to everyone soon. know it’s taking us a little time, but we want to get this right for you! https://t.co/xc68yWkOim
Mengutip Mashable, tampaknya Ticketed Spaces ini sangat disarankan digunakan untuk acara workshop dan meet and greet dengan para penggemar.
Dengan kata lain, bikin obrolan santai dengan fans, hingga workshop berfaedah di Spaces kini bisa sambil menghasilkan duit.
Baca juga: 5 Fitur yang Dinantikan di Spaces
Banyak yang menganggap fitur ini sangat memudahkan para influencer yang memang basisnya adalah media sosial Twitter untuk mendapatkan pendapatan serta meningkatkan engagement dengan para audiens.
Fitur Spaces sendiri berada di bagian atas linimasa, tempat di mana Fleets awalnya diletakkan. Saat ini Twitter belum bisa memastikan kapan Ticketed Spaces akan dirilis secara merata untuk pengguna secara global.
VIDEO: Review Redmibook 15 yang Gak Pakai Pro Itu