Impresi Berkendara ALVA One, Bodi Lebih Bongsor dari Yamaha NMax
ALVA One (Foto: Yudi Agustia / Uzone.id)
Uzone.id - Tampilan motor listrik ALVA One memang cukup menggoda. Beberapa hal yang bikin kami takjub pada motor ini adalah desain lampu depannya yang ganteng banget.
Desainnya memang khas Eropa karena ada campur tangan dari CEO Italjet, Massimo Tartarini.Selain itu, kami juga beri apresiasi pada pabrikan karena turut menyematkan ban Michellin di kedua rodanya. Untuk roda depan memakai ban ukuran 90/90 R14, dan ban belakang pakai ukuran 110/80 R14.
Kemudian, dinamo berkekuatan 4 kW (5,4 PS) yang dipasang pada roda belakang (hub drive) juga diperhatikan betul.
BACA JUGA: Yamaha XMax Terbaru Resmi Meluncur, Hadir di IMOS 2022?
Dinamo dibuat terpisah dengan velg alloy ukuran 14 inci. Kemudian, dengan mengusung satu suspensi yang dipasang di bagian kiri, hal itu membuat pergantian ban belakang jadi mudah tanpa mengganggu dinamo.
Selain layar dashboard sudah menggunakan TFT berwarna, ada juga fitur yang terhubung ke aplikasi ALVA Mobile sehingga kita bisa mematikan dan menghidupkan skuter listrik ini dengan bantuan smartphone.
Selain itu, melalui ALVA Mobile bisa memanfaatkan Bike Sharing Access, GPS Locator & Tracker, Battery Monitor, Charging Station Locator, ALVA Experience Center Location, ALVA Roadside Assistance, dan Monthly Saving Estimator.
Selain itu, yang bikin kami kagum dengan ALVA One adalah dimensinya lebih besar dibandingkan Yamaha NMax 155.
Di atas kertas, dibandingkan dengan NMax 155, ALVA One lebih panjang 25 mm, lebih lebar 15 mm, lebih tinggi 40 mm dan jarak sumbu roda lebih panjang 30 mm.
Selanjutnya kita tengok bagian motor listriknya. Skuter ini membawa dinamo dengan tenaga rata-rata 4 kW (5,4 PS) dan torsinya mencapai 46,5 Nm.
Sumber listrik berasal dari baterai lithium kapasitas 60 V 45 Ah (2,7 kWh). Kalau ngecas satu baterai yang dibawa skuter listrik ini dari 0-100 persen butuh waktu 4 jam di meteran rumah minimal kapasitas 1.300 watt.
Untuk keamanan berkendara, Alva One tidak membawa sistem ABS, namun terdapat sistem CBS.
Untuk riding mode ada pilihan angka 1 (Eco), 2 (Cruise) dan 3 (E-Sport). Kalau butuh kecepatan tinggi atau kekuatan motor saat berada di jalan menanjak bisa memakai mode 3.
Kalau untuk mengirit baterai sepanjang perjalanan di kondisi jalan yang mulus bisa menggunakan mode 1.
Impresi berkendara
Kami pun mendapat kesempatan mengendarai ALVA One dan kami ajak berkeliling di kawasan SCBD, Jakarta Selatan, yang jalanannya memang mulus.
Kami juga menguji suspensi skuter ini dengan mengajaknya ke jalanan agak kasar yang berada di kawasan perumahan di dekat SCBD.
Karena solo riding, suspensi mono shock yang kami rasakan agak keras. Kemungkinan suspensi ini lebih empuk saat melindas jalanan kasar saat mengangkut penumpang.
Motor listrik yang dibawa ALVA One kami rasakan cukup bertenaga dan ada rasa fun to ride ketika kami masukkan mode 3 karena tenaganya paling besar.
BACA JUGA: Wuling Almaz Versi ‘Hemat BBM’ Meluncur Minggu Depan
Kami juga salut dengan Built quality skuter ini. Selain mesinnya nyaris senyap, tidak ada bunyi-bunyi akibat bagian-bagian skuter yang kurang presisi.
Untuk posisi riding, kami merasa feel-nya mirip sama Honda PCX. Kami juga ajang skuter ini meliuk-liuk sepanjang jalan, kemudian kami ajak juga cornering. Dan, hasilnya skuter listrik ini terbilang stabil.
Kesimpulan
Wajar kalau Ilectra Motor Group (IMG) - bagian dari Indika Energy, Alpha JWC Ventures, dan Horizons Ventures - membuka dealer ALVA One di kawasan SCBD sehingga mudah menyasar pasar orang-orang yang bekerja di Jakarta.
Skuter listrik ini memang sangat cocok digunakan di kawasan perkotaan. Meskipun bodinya lebih bongsor dari NMax, namun tetap gesit saat membelah kemacetan.
Dalam kondisi daya baterai penuh, ALVA One bisa menjangkau jarak 70 km.
Kemudian, harga Rp34.990.000 untuk satu unit ALVA One kami memperhitungkannya masih masuk akal.
Konsumen bisa mendapat skuter listrik dengan desain premium dan membawa teknologi modern.
Namun, sayangnya konsumen harus membeli satu baterai lagi jika jarak yang harus melebihi kemampuan ketika cuma memakai satu baterai.
Sampai sekarang pun, ALVA One belum merilis secara resmi untuk harga per satu baterai.
Sebagai perbandingan, kita bisa tahun harga satu baterai skuter listrik Gesits G1 mencapai Rp8 jutaan per satu baterai, atau baterai United TX3000 dihargai Rp7 jutaan.
Kalau kamu membeli unit ALVA One tidak bisa ready alias harus pre-order. Pihak dealer akan memasukkan nama konsumen yang sudah memberikan down payment (DP) Rp500.000 dan unit akan dikirim ke rumah dalam waktu yang sudah ditentukan.
Berikut informasi spesifikasi ALVA One.
Perormance | |
Top Speed | 90 km/jam |
Range | 70 km (1 baterai) |
Dimensi | |
Lengh, width, height | 1960 x 755 x 1200 mm |
Wheelbase |
1370 |
Ground clearance |
135 mm |
Motor | |
Drive type |
Hub drive |
Rated power |
4 kW (5,4 ps) |
Torque |
46,5 Nm |
Battery | |
Type | Lithium |
Capacity | 60 V 45 Ah (2,7 kWh) |
Charging Time | 4 hours (1 battery) |
Frame | |
Wheel size | Front: 90/90 - 14, Rear: 110/80 - 14 |
Brake type | Front & Rear Disc Brake |
Suspension | Front telescopic & rear mono shock |
Chassis |
Steel Chassis |
Safety & Security | CBS |
Alarm |
Yes |
Features | |
Head lamp |
LED with posisioning Lamp |
Tail lamp |
LED |
Dashboard display |
TFT LCD Color |
Riding mode |
ECO/Cruise/E-Sport |
Reverse Button |
Yes |
Smart Key |
Yes |
USB Port |
Yes |
ALVA Mobile App |
Yes |