Katon Bagaskara Meriahkan Gunung Sewu Night Specta

Satu tahun sudah kawasan Geo Park Gunung Sewu dikukuhkan sebagai bagian dari UNESCO Global Geopark Network.

Tepatnya tanggal 15 September 2015, di kota Totorri-Jepang (kawasan Geopark Global San'in Kaigan), kawasan Geo Park Gunung Sewu dilegitimasi menjadi salah satu situs geo park kelas dunia.

Untuk memperingatinya, digelar acara "Gunung Sewu 'World

Class Geopark' Night Specta 2016" di situs gunung api purba Ngelanggeran.

Hajatan Dinas Pariwisata DIY, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Gunung Kidul serta Forum Komunikasi Lintas Komunitas Istimewa Peduli Pariwisata ini dimaksudkan sebagai ajang untuk mempromosikan kawasan Geo Park Gunung Sewu lebih luas luas lagi.

Mengusung konsep panggung melayang, panggung Night Specta didesain terbuka dengan berlatar pemandangan gunung purba Nglanggeran, sayangnya cuaca malam itu membuat sang gunung diselimuti kabut tebal.

Tarian Talang Kencana menjadi hiburan pembuka acara ini, tarian yang berkisah tentang pengorbanan Penembahan Pasopati untuk Mataram ini dibawakan secara kolosal oleh 20 penari laki-laki dan perempuan.

Band ethno musik Mantradisi yang salah satu personelnya adalah putra asli Nglanggeran menjadi penampil berikutnya.

Mereka membawakan empat komposisi yang memadukan mocopat jawa berbalut bebunyian elektronik dan instrumen modern.

Sebagai pemuncak, Katon Bagaskara hadir menyapa para undangan dan masyarakat penonton Night Specta.

Yang membuat spesial penampilan Katon kali ini, Ia bernyanyi diiringi oleh orchestra SMM (Sekolah Menengah Musik) Yogyakarta.

Orkestra yang beranggotakan siswa-siswa SMA ini sukses mengiringi Katon membawakan hitsnya seperti Negeri di Awan, dan Menjemput Impian,

Total empat lagu dibawakan oleh Katon, dan sebagai pemungkas penampilannya malam itu, Ia membawakan Jogjakarta yang disambut meriah para penonton.

[caption id="attachment_106467" align="alignnone" width="620"]

Bupati Gunung Kidul, Hj. BADINGAH, S.Sos, saat memberikan sambutan di acara Gunung Sewu Night Specta (uzone.id/Dedy Maryanto)[/caption]

[caption id="attachment_106471" align="alignnone" width="620"] Wakil Gubernur Yogyakarta, KGPAA Paku Alam X, membacakan sambutan Gubernur DIY di acara Gunung Sewu Night Specta (uzone.id/Dedy Maryanto)[/caption]

[caption id="attachment_106473" align="alignnone" width="620"] Pementasan tari Sendang Kencana di acara Gunung Sewu Night Specta (uzone.id/Dedy Maryanto)[/caption]

[caption id="attachment_106475" align="alignnone" width="620"] Grup ethno music Mantradisi menghibur penonton Gunung Sewu Night Specta (uzone.id/Dedy Maryanto)[/caption]

[caption id="attachment_106477" align="alignnone" width="620"] Soerang siswi Sekolah Menengah Musik (SMM) Jogja tampil menghibur penonton Gunung Sewu Night Specta diiringi musik orkestra (uzone.id/Dedy Maryanto)[/caption]

[caption id="attachment_106479" align="alignnone" width="620"] Katon Bagaskara yang bernyanyi diiringi orkestra SMM Jogja di acara Gunung Sewu Night Specta (uzone.id/Dedy Maryanto)[/caption]

[caption id="attachment_106465" align="alignnone" width="620"] Katon Bagaskara menerima karangan bunga dari seorang penonton saat tampil di Gunung Sewu Night Specta di gunung purba Nglanggeran (uzone.id/Dedy Maryanto)[/caption]