Kirim Surat, Karyawan Apple Tolak Kerja di Kantor
-
Logo Apple (Foto: Unsplash)
Uzone.id - Karyawan Apple mengirimkan surat menentang kebijakan baru perusahaan yang mengharuskan mereka kembali ke kantor tiga hari dalam seminggu, mulai awal September mendatang.Para karyawan ini lebih menginginkan pendekatan yang fleksibel, dimana mereka dapat bekerja jarak jauh yang sudah mereka lakukan sejak pandemi corona menyerang.
“Kami ingin mengambil kesempatan untuk mengomunikasikan kekhawatiran yang berkembang di antara rekan-rekan kami,” kata surat itu, seperti dikutip Uzone.id dari The Verge, Senin (7/6).
Langkah ini dilakukan hanya dua hari setelah CEO Apple Tim Cook mengirimkan catatan kepada karyawan Apple yang mengatakan bahwa mereka harus kembali ke kantor pada hari Senin, Selasa, dan Kamis mulai musim gugur.
Baca juga: Seberapa Banyak Data Kita yang Direnggut Facebook?
Sebagian besar karyawan dapat bekerja dari jarak jauh dua kali seminggu. Mereka juga dapat melakukan remote hingga dua minggu dalam setahun, menunggu persetujuan manajer.
Ini adalah pelonggaran pembatasan dibandingkan dengan budaya perusahaan Apple sebelumnya, yang terkenal melarang karyawan bekerja dari rumah sebelum pandemi.
Namun itu masih lebih konservatif dibandingkan dengan raksasa teknologi lainnya. Baik Twitter dan Facebook telah memberi tahu karyawan bahwa mereka dapat bekerja dari rumah selamanya, bahkan setelah pandemi berakhir.
Baca juga: 3 Hal yang Diharapkan Hadir di WWDC Apple 2021
Untuk beberapa pekerja Apple, kebijakan saat ini tidak cukup jauh, dan menunjukkan perbedaan yang jelas antara cara eksekutif dan karyawan Apple memandang pekerjaan jarak jauh.
“Selama setahun terakhir kami sering merasa tidak hanya tidak didengar, tetapi kadang-kadang diabaikan secara aktif,” sebut di surat tersebut.
Belum ada tanggapan dari pihak Apple mengenai penolakan dari rencana tersebut. Namun kebijakan yang dilakukan oleh Cook mengingat sebagian besar warga Amerika Serikat sudah selesai divaksinasi, terlebih mereka juga sudah boleh melepas masker.