Home
/
Digilife

Kontestan ‘Beast Games’ Gugat MrBeast dan Amazon, Ada Apa?

Kontestan ‘Beast Games’ Gugat MrBeast dan Amazon, Ada Apa?

Credit: Dave Kotinsky/Getty Images for MrBeast Burger

Muhammad Faisal Hadi Putra29 September 2024
Bagikan :

Uzone.id - Acara ‘Beast Games’ dari MrBeast yang bakal ditayangkan di Amazon Prime Video dapat banyak kecaman, bahkan harus menghadapi gugatan class action dari kontestannya. Beast Games disebut-sebut sebagai reality show paling besar yang pernah ada. 

Bagaimana tidak, terdapat 1.000 kontestan yang bersaing untuk memperebutkan USD5 juta atau setara Rp75,6 miliar. Sang kreator di balik besarnya kanal YouTube MrBeast, Jimmy Donaldson sampai jemawa kalau acaranya mungkin meraih banyak rekor dunia.

“Lebih dari 1.000 peserta, hadiah USD5 juta, dan banyak rekor dunia (yang akan dipecahkan),” klaimnya, seperti dikutip dari CNN.

Akan tetapi, tuntutan hukum harus dihadapi oleh sang kreator dan juga Amazon. Dikabarkan, lima kontestan yang berkompetisi di acara tersebut mengajukan gugatan hukum terhadap perusahaan produksi milik MrBeast, MrB2024 dan juga Amazon sebagai pemilik Prime Video.

Gugatan tersebut diajukan di pengadilan Los Angeles, Amerika Serikat (AS). Dalam dokumen hukum setebal 54 halaman, para kontestan secara kolektif melaporkan bahwa mereka harus berada dalam lingkungan yang tidak aman dengan budaya misogini dan seksisme yang tumbuh secara sistematis.

Tuduhan lainnya, para pemain di acara Beast Games juga berada dalam kondisi kerja yang tidak masuk akal, tidak aman, dan terjadi pelanggaran hukum. Malah, beberapa kontestan di antaranya harus dirawat di rumah sakit.

Penggugat mengatakan bahwa selama kompetisi berlangsung, makanan disediakan secara sporadis dan jarang-jarang. Serta, tidak adanya akses yang memadai ke produk higienis atau perawatan medis yang membahayakan kesehatan para peserta.

Tak cukup, dokumen hukum juga mengungkap bahwa acara Beast Games dibuat dengan anggaran produksi sebesar USD100 juta atau setara Rp1,54 triliun. 

Cuma, terdapat ‘kontrak ilegal’ yang memberikan informasi palsu kepada negara bagian Nevada tentang kesalahan klasifikasi kontestan sebagai sukarelawan demi mendapatkan keringanan pajak. Alhasil, acara tersebut mendapatkan insentif sebesar USD2,5 juta atau Rp37,8 miliar dari pemerintah untuk syuting di Las Vegas.

Hingga kini, pihak MrBeast belum menanggapi masalah ini, demikian pula dengan Amazon yang menolak berkomentar.

populerRelated Article