Bagikan :

Menjajal Aneka Pencuci Mulut Unik di Fatcat Ice Cream Bar

Dedy Maryanto23 April 2017

Jika kebetulan sedang di Singapura dan Anda adalah penggemar es krim serta berbagai macam makanan pencuci mulut, ada baiknya sempatkan waktu sambangi tempat ini.

Fatcat Ice Cream Bar namanya. Seperti namanya, menu utama dari kedai ini tentunya es krim dan berbagai makanan manis pencuci mulut.

Yang menarik dari tempat ini adalah rasa es krim yang disediakan oleh kedai yang dikepung pemukiman kawasan Bedok, Singapura ini berbeda dari rasa es krim dari toko es krim lainnya.

Rasa es krim Thai Milk Tea adalah salah satu hasil kreasi asli dari Fatcat Ice Cream yang mungkin tidak akan ditemui di tempat sejenis.

Selain es krim tempat ini juga menyediakan berbagai ragam menu waffle, dan menu lainnya yang tergolong unik baik dari rasa dan penyajiannya.

Fatcat Ice Cream Bar adalah tempat kedua yang dikunjungi Uzone.id saat berburu kuliner di Singapura. Setelah sebelumnya mampir di 328 Katong Laksa di kawasan Katong, East Coast, Singapura.

Tiba di Fat Cat sekitar pukul dua siang, tempat ini sudah cukup ramai, resto yang didominasi warna hitam dengan dekorasi industrial sedikit “hipster” ini tinggal menyisakan beberapa bangku kosong saja.

Setelah mendapat tempat duduk, uzone.id lalu memesan menu-menu yang menjadi jagoan di tempat ini.

Sebagai pembuka ada Lime Mojito Sphere, hidangan dengan tampilan unik mirip kuning telur tapi berisi cairan Mojito di dalamnya. Menu ini disajikan di atas sendok berbentuk tetesan air dan harus dimakan dengan cara sekali teguk.

Menu ini seketika akan pecah begitu sudah dimasukan ke dalam mulut, dan cairan Mojito di dalamnya segera membanjiri mulut Anda, segaaar sekali sensasinya.

Lalu ada Gourmet Charcoal Waffles served with salted egg yolk custard sauce, adalah waffle berwarna hitam yang disajikan dengan toping es krim disiram krim yang terbuat dari kuning telur.

Waffle lembut yang dipadu dengan rasa es krim menjadi berbeda ketika saus krim yang terbuat dari kuning telur dituangakn di atasnya, perpaduan antara rasa manis dan gurih yang tidak bikin “eneg”, enak!

Untuk minuman pilihan jatuh kepada menu Butter Beer. Minuman ini ditulis dalam menu sebagai campuran dari, Bir, Butter, dan Magic (keajaiban).

Benar saja, ketika disajikan, minuman ini awalnya adalah segelas bir, yang diberi perasan jeruk nipis, kemudian dicampur krim kocok ke dalamnya, lalu bagian magic-nya adalah dry ice (biang es) yang dicemplungkan untuk memberikan efek mendidih dan berasap layaknya minuman di film-film fiksi.

Rasanya cukup unik, ada campuran rasa asam jeruk yang berpadu dengan rasa khas dari bir dan berpadu dengan krim kocok resep dari Fatcat Ice Cream.

Fatcat Ice Cream buka dari jam 1 siang sampai jam 11 malam setiap harinya, tapi jangan datang di hari Selasa, karena tempat ini tidak buka, dan siap-siap menunggu di antrean karena tempat ini sering sekali penuh pengunjung.