Nggak Ada Lagi Main Pokemon Go Terobos Rumah Orang
-
(Ilustrasi: David Grandmougin/Unsplash)
Uzone.id — Masih ingat ‘kan, ketika mata orang-orang fokus menatap ke arah ponsel sembari berjalan ke berbagai arah tanpa sadar? Kalau kebetulan kamu papasan atau nggak sengaja menabrak, eh jawabannya, “mao nangkep Pokemon, susah bener men.”Fenomena orang-orang lupa diri gara-gara Pokemon Go memang heboh di pertengahan 2016 lalu. Meski sekarang nggak terlalu ‘gila’ seperti 2016, ternyata masih ada saja orang yang ngasal, entah itu melewati jalanan yang sebetulnya banyak kendaraan lewat, melewati perbatasan negara, hingga… menerobos rumah orang.
Niantic Inc. selaku pengembang aplikasi game Pokemon Go menerima gugatan hukum dari para penghuni rumah yang mengklaim Pokemon Go mendorong para gamer asal masuk ke properti mereka. Apa lagi kalau bukan untuk menangkap para pokemon atau menuju PokeStop dan Pokegym.
Mengutip DigitalTrends, pihak Niantic telah mengajukan penyelesaian terhadap gugatan hukum tersebut. Niantic mengaku akan menerapkan beberapa fitur baru dan pembatasan PokeStop serta gym.
Baca juga: Kakek ini Pakai 11 Ponsel Sekaligus Demi Main Pokemon Go
Sejauh ini, para pemilik rumah sebetulnya bisa mengajukan permintaan untuk menyingkirkan PokeStop dan gym yang berada di properti mereka. Namun, di dalam draf penyelesaian itu, Niantic berjanji akan mengurus pengajuan tersebut dalam waktu 15 hari, tak lupa mengurus database berisi komplain-komplain itu.
Sementara para pemilik properti hunian akan diberi hak penghapusan PokeStop dan gym dalam jarak 40 meter dari rumah mereka.
Lebih jauh lagi, Niantic turut berjanji akan meningkatkan kemampuan aplikasi agar bisa mendeteksi kalau ada lebih dari 10 gamer yang berkumpul di suatu area, maka aplikasi bakal memberi pesan peringatan kepada para gamer tersebut agar bermain dengan santun dan menghormati lingkungan sekitar.
Sekadar diketahui, Pokemon Go meraih popularitas besar ketika diluncurkan pada Juli 2016 dan berhasil mendulang 500 juta unduh per September di tahun yang sama. Seiring berkembangnya game mobile yang tak kalah populer seperti Mobile Legends hingga PUBG, Pokemon Go tetap menjadi favorit gamer di seluruh dunia hingga sekarang.