PHK Ratusan Karyawan di Indonesia, Ini Kata TikTok Shop

Uzone.id – TikTok Shop dan Tokopedia dikabarkan tengah melakukan pemangkasan ratusan karyawan di lingkungan perusahaan. Kabar ini pertama kali dibagikan pada akhir Mei 2025 lalu, dimana rencananya PHK akan berlangsung hingga Juli 2025 nanti.
Dihubungi oleh tim Uzone, Rabu, (04/06), perwakilan TikTok Indonesia enggan menyebut secara jelas alasan dibalik pemangkasan ini. Namun, pemangkasan tersebut dilakukan sebagai bagian dari evaluasi bisnis perusahaan.
“Kami secara rutin melakukan evaluasi bisnis dan penyesuaian untuk memperkuat organisasi serta memberikan layanan yang lebih baik kepada pengguna,” kata Juru Bicara TikTok.
Ia melanjutkan bahwa semenjak akuisisi Tokopedia, fokus perusahaan adalah memanfaatkan kekuatan TikTok Shop dan Tokopedia guna melayani basis pengguna kami yang beragam dengan lebih baik.
“Kami terus berinvestasi di Tokopedia dan Indonesia sebagai bagian dari strategi kami untuk mendorong pertumbuhan dan inovasi yang berkelanjutan,” tambahnya.
Sebelumnya, TikTok Shop dan Tokopedia disebut akan memangkas ratusan karyawan di Indonesia dan berdampak pada karyawan di divisi logistik, operasional, marketing dan gudang (warehouse).
Pemangkasan dalam jumlah besar ini dilakukan setelah kedua platform bersatu kurang lebih 1 tahun. Sebelumnya, bulan Februari lalu TikTok sendiri sudah lebih dulu mengumumkan pemangkasan karyawan secara global. Karyawan di Asia termasuk Singapura menjadi salah satu yang terkena dampaknya.
