Home
/
Digilife

Penutupan Jalan di DKI Hoax, Kominfo Klarifikasi

Penutupan Jalan di DKI Hoax, Kominfo Klarifikasi

Siti Sarifah19 March 2020
Bagikan :

Uzone.id - Hoax terkait dengan virus corona hari ini kembali menyebar di kalangan WhatsApp Group. Semua panik karena dalam pesan berantai itu warga diminta untuk tidak keluar rumah, apalagi ke jalan protokol di Jakarta karena akan disemprotkan desinfektan.

Di dalam pesan berantai itu juga tertera situs resmi dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo). Sontak, pihak kominfo pun langsung memberikan klarifikasinya dengan tegas menyatakan bahwa pesan berantai itu hoax.

"Kementerian Kominfo menyatakan bahwa informasi itu tidak benar atau hoaks. Sebab, hingga saat ini tidak ada konten informasi seperti tersebut yang dimuat lengkap dalam laman situs kominfo.go.id," ujar Plt. Juru Bicara Kementerian Kominfo, Ferdinandus Setu, kepada Uzone.id, Kamis, 29 Maret 2020.

Baca juga: Jajal Akses Ruangguru Pakai Paket Gratisan Telkomsel

Dikatakan Nando, Pada bagian akhir konten informasi itu terdapat tautan https://www.kominfo.go.id yang membuat seolah-olah pesan itu resmi dari Kementerian Komunikasi dan Informatika.

Pemerintah meminta kesadaran warga untuk tidak menyebarkan berita hoax, atau setidaknya mengklarifikasi berita yang belum teruji kebenarannya melalui sumber terpercaya dan terkait.

Baca juga: Kerja di Rumah di Tengah Corona, Bisa Manfaatkan 4 Layanan Digital Telkom Ini

Hingga hari ini, Kementerian Kominfo telah mengidentifikasi 267 hoaks berkaitan dengan Virus Corona (Covid-19) yang tersebar di platform digital dan pesan instan.

"Kementerian Kominfo mengimbau warganet dan seluruh warga Indonesia untuk selalu melakukan pengecekan ulang ke sumber terpercaya. Untuk Covid-19 pemerintah telah menyajikannya melalui laman situs covid19.go.id. Diimbau untuk tidak menyebarluaskan informasi hoaks dan tetap menggunakan platform digital, aplikasi pesan instan dan media sosial dengan bijak," kata Nando.

populerRelated Article