Peringati World Turtle Day, Telkom Lepas 200 Anak Penyu di Kapoposang
Warga Kapoposang yang ikut serta dalam kegiatan pelepasan tukik di program GoZero% Action: Nurturing Nature, Protecting Future
Uzone.id – Dalam rangka memperingati World Turtle Day yang jatuh pada tanggal 23 Mei, Telkom melalui inisiatif GoZero% menggelar kegiatan pelepasan 200 tukik (anak penyu) ke habitat alaminya di Pulau Kapoposang, Sulawesi Selatan.
Peringatan World Turtle Day hadir sebagai bentuk kepedulian terhadap keberlangsungan hidup penyu yang terancam akibat perburuan, kerusakan habitat, perubahan iklim, hingga polusi sampah. Penyu selama ini memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem, khususnya menjaga kesehatan terumbu karang.Dengan memperingati World Turtle Day, masyarakat global diajak untuk meningkatkan kesadaran, mendukung upaya konservasi, serta melindungi spesies purba ini agar tetap lestari bagi generasi mendatang.
Warga lokal dan beberapa anggota dari Kelompok Masyarakat Bahari Lestari turut ikut serta melepaskan tukik secara langsung dari bibir pantai Kapoposang. Ukuran tukik yang begitu mungil digenggam dengan hati-hati sebelum akhirnya mereka berenang secara mandiri ke laut lepas.
“Setiap langkah kecil untuk melindungi kura-kura dan penyu adalah langkah besar untuk menjaga keberlanjutan bumi bagi generasi mendatang. Yang kita lakukan hari ini dalam rangka memperingati Hari Kura-Kura dan Penyu Sedunia tanggal 23 Mei dan selaras dengan inisiatif ESG dari Telkom melalui GoZero%, khususnya pilar Lingkungan - Save Our Planet,” ungkap VP Sustainability Telkom Indonesia, Gunawan Wasisto dalam keterangannya.
Ia melanjutkan, “Mari kita jaga bumi ini seperti langkah kura-kura – perlahan tapi pasti, penuh kesabaran dan tekad, dan langkah itu tak pernah mundur menuju masa depan yang berkelanjutan.”
Diketahui BKKPN Kupang dan Kelompok Masyarakat Bahari Lestari secara rutin menjaga habitat penyu di sekitar perairan Pulau Kapoposang.
Bagi yang belum tahu, Pulau Kapoposang, yang terletak di Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep), Sulawesi Selatan, dikenal sebagai tempat pelepasliaran tukik atau penyu sisik.
Pulau ini sering disebut sebagai "rumah tinggal penyu" karena menjadi lokasi peneluran dan perkembangbiakan penyu, khususnya tukik. Pelepasan tukik di Kapoposang merupakan bagian dari upaya pelestarian populasi penyu, yang saat ini terancam punah.
Melalui aksi GoZero%, Telkom menunjukkan komitmennya dalam menjaga kelestarian lingkungan dengan menghadirkan inisiatif nyata seperti konservasi dan pelepasan anak penyu.
Kegiatan ini tidak hanya membantu menjaga keseimbangan ekosistem laut, tetapi juga menjadi bagian dari upaya jangka panjang untuk melestarikan keanekaragaman hayati dan turut menumbuhkan kesadaran kolektif akan pentingnya menjaga bumi demi keberlanjutan hidup generasi mendatang.
Sebelumnya, Telkom sukses menyelenggarakan GoZero%: Goes to Borneo pada 14-15 Mei lalu di Tarakan Timur, Kalimantan Utara dengan program unggulan Innovative Festival untuk menjaring ide-ide keberlanjutan dan Innovation Contest yang menampilkan UMKM unggulan binaan Rumah BUMN Telkom Kalimantan Utara, serta penanaman 5 ribu pohon mangrove di Pantai Batu Perawan, Tarakan.
Tak hanya di Kalimantan, GoZero% Telkom juga sempat digelar di Medan dengan konsep acara serupa, mulai dari bazar UMKM, talk show, hingga ESG Activity. Melalui aksi GoZero%, Telkom berupaya untuk menumbuhkan bisnis secara bertanggung jawab dengan berpedoman pada prinsip Environmental, Social, Governance (ESG).
Related Article