Home
/
Gadget

Q1 2021, Pengapalan PC Naik 55 Persen Meski Suplai Chip Terganggu

Q1 2021, Pengapalan PC Naik 55 Persen Meski Suplai Chip Terganggu
Siti Sarifah12 April 2021
Bagikan :

Photo by Surface on Unsplash

Uzone.id - Industri gadget dan otomotif diambang masalah akibat pasokan chip yang terganggu. Namun begitu, perusahaan riset IDC menyebut jika pengapalan PC tetap tumbuh di kuartal pertama tahun ini, bahkan sampai 55 persen.

Dilansir melalui Techspot, Senin, 12 April 2021, data riset IDC menemukan ada hampir 84 juta PC yang dikirimkan ke pasar global dalam kurun tiga bulan pertama di 2021. Kenaikan ini mencapai 55 persen jika dibanding kuartal yang sama tahun lalu. Namun jika dibandingkan kuartal sebelumnya, di Q4 2020, pengapalan PC mengalami penurunan sampai 8 persen.

IDC menyebut jika ternyata di kuartal pertama 2021, industri PC tak terlalu 'menderita' seperti yang diprediksi oleh banyak orang. Dalam data tersebut, pertumbuhan Apple terlihat cukup mengesankan dengan kenaikan lebih 100 persen yoy. Demikian juga 5 vendor PC.

"Permintaan yang tidak terpenuhi dari tahun lalu telah berlanjut hingga kuartal pertama dan permintaan tambahan yang disebabkan oleh pandemi juga terus mendorong volume," ujar Manager Riset IDC Mobile Device Trackers, JItesh Ubrani.

Dalam data tersebut juga ditemukan jika semua segmen yang ada di dalam pasar PC mengalami kenaikan dan pertumbuhan yang tidak diduga-duga. Ketiga segmen yang dimaksud tak hanya dari Consumer, tapi juga Business dan Education. Para vendor diklaim bisa mengatasi masalah kelangkaan chip yang dibutuhkan untuk suplai komponen PC mereka.

"Dalam hal angka ini, kemungkinan besar daya beli perusahaan seperti Apple, Acer, dan Lenovo telah memungkinkan mereka untuk terus membeli chip yang semakin menipis dari pasokan yang menyusut. Ada kemungkinan bahwa lima produsen PC besar telah menggerogoti penjualan perusahaan yang lebih kecil, yang berjuang untuk mendapatkan cukup chip untuk memenuhi permintaan," ujar JItesh.

Berikut daftar pengiriman PC dari lima vendor besar di dunia di kuartal pertama 2021.

Preview

populerRelated Article