Home
/
Gadget

Skor Benchmark ‘Gila’ dari Vivo X200 Pro dengan Dimensity 9400

Skor Benchmark ‘Gila’ dari Vivo X200 Pro dengan Dimensity 9400

Muhammad Faisal Hadi Putra16 October 2024
Bagikan :

Uzone.id - Vivo X200 Series menjadi smartphone pertama di dunia yang ditenagai prosesor kencang MediaTek Dimensity 9400. Ada tiga model yang dikenalkan Vivo dalam acara yang juga dihadiri tim Uzone.id di Beijing Water Cube, China, yakni Vivo X200, X200 Pro Mini, dan X200 Pro.

Kebetulan, kami juga berkesempatan untuk menjajal langsung Vivo X200 Pro, tipe tertinggi yang juga bakal diboyong secara resmi ke Indonesia. Kesempatan ini kami manfaatkan untuk tes seberapa kencang performa Vivo X200 Pro yang ditenagai MediaTek Dimensity 9400.

Beberapa catatan penting sebelum kami jabarkan hasil pengujiannya. Unit Vivo X200 Pro yang kami gunakan merupakan versi China. Tak ada Google Play Store dan layanan Google lainnya di ponsel ini.

Alhasil, hanya satu aplikasi benchmark yang kami jajal, yakni AnTuTu Benchmark versi 10 yang diunduh via toko aplikasi resmi Vivo, yakni V-Appstore. 

Skor benchmark Vivo X200 Pro yang kami dapatkan sangat tinggi mencapai 2.736.886 poin. Nilai ini belum pernah kami dapatkan sebelumnya, bahkan saat kami mengulas ponsel dengan chipset flagship seperti Snapdragon 8 Gen 3 sekalipun.

Preview

Maksimal skor AnTuTu Benchmark yang kami dapatkan dari ponsel bertenaga Snapdragon 8 Gen 3 seperti Asus ROG Phone 8, Xiaomi 14, hingga iQOO 12 sekalipun adalah 2,1 jutaan poin. 

Skor benchmark Vivo X200 Pro ini memang tinggi, tapi agak lebih rendah dari klaim Vivo sendiri. Menurut Vivo dalam peluncuran resminya, X200 bisa mencatatkan skor lebih dari 3 juta poin. 

Tapi, tentu saja skor tersebut didapatkan berkat beberapa faktor, seperti seberapa banyak aplikasi yang berjalan di latar belakang, banyaknya aplikasi yang terpasang di ponsel (ruang penyimpanan tentu berpengaruh), kondisi suhu perangkat dan ruangan, dan sebagainya.

Kebetulan, Vivo X200 Pro yang kami gunakan sekarang sudah dipasang beberapa aplikasi. Dan sebelum pengujian dilakukan, ponsel memang baru saja digunakan untuk melakukan street photography di jalanan Beijing, China. Kalian bisa melihat hasil fotonya pada artikel di bawah ini:

Bicara soal MediaTek Dimensity 9400, prosesor ini dibuat menggunakan arsitektur 3nm (3NE) dari TSMC, dan mengusung konfigurasi ‘All Big Core’ atau seluruhnya performance-core.  

MediaTek Dimensity 9400 mengintegrasikan 1-core Cortex-X925 yang disebut sebagai super-performance dengan clock-speed mencapai 3,62 GHz. Kemudian ada 3-core Cortex-X4 dan 4-core Cortex-A720 yang menyuguhkan clock-speed masing-masing 3,3 GHz dan 2,4 GHz.

Sedangkan bila membedah spesifikasi Vivo X200 Pro, ponsel ini mengusung layar LTPO OLED seluas 6,78 inci dengan resolusi 1.260 x 2.800 piksel yang sudah mendukung refresh rate 120Hz. Fitur layarnya lengkap, dari kedalaman warna 10-bit sampai HDR10+ juga ada di ponsel ini.

Menopang dayanya, Vivo X200 Pro ditenagai baterai dengan kapasitas 6.000 mAh yang mendukung fast charging 90W dan wireless charging dengan daya 30W. 

Kamera jadi kelebihan utama Vivo X200 Pro. Ponsel ini mengusung tiga kamera belakang dengan optik Zeiss T* dan didukung chip pencitraan buatan Vivo sendiri, yakni V3+.

Kamera utamanya menggunakan sensor Sony LYT-818 yang didukung oleh teknologi Optical Precision Calibration. Berkat chip V3+, pengguna bisa merekam video 4K HDR Cinematic Portrait, video slo-mo 4K pada 120 FPS, hingga 4K HDR Dolby Vision sampai 60 FPS. Bahkan, Vivo X200 Pro juga sanggup merekam video full focal range 4K pada log 10-bit hingga 60 FPS. 

Kamera utama ini disandingkan dengan kamera telephoto Zeiss APO 200 MP yang sama seperti Vivo X100 Ultra. Kamera ini punya kemampuan 3,7x optical-zoom, kemudian disandingkan juga dengan kamera ultrawide 50 MP yang dukung autofocus, serta kamera selfie 32 MP.

populerRelated Article