Home
/
Sport

Tim Sepak Bola Jabar Puncaki Grup A PON XIX

Tim Sepak Bola Jabar Puncaki Grup A PON XIX
Republika19 September 2016
Bagikan :
Preview


Tim Sepak Bola Jawa Barat (Jabar) menyapu bersih laga babak penyisihan Grup A PON 2016 dengan kemenangan tiga kali berturut-turut. Tambahan tiga poin dari dua kemenangan sebelumnya, didapat usai Tim Jabar mengandaskan DKI Jakarta dua gol tanpa balas di Stadion Pakansari, Bogor, Ahad (18/9).

Poin penuh sembilan angka tersebut, menjadikan kesebelasan asuhan pelatih Lukas Tambuan itu sebagai jawara grup. Tim Jabar pun, memastikan tiket ke babak delapan besar yang bakal diputar pada pekan mendatang.

Saat awal-awal pertandingan, permainan yang ditampilkan kedua kesebelasan berlangsung imbang. Para pemain kedua tim, sama-sama tampil terbuka dan menyerang. Meski Tim Jabar mapan dalam penguasaan bola, namun skuat DKI Jakarta juga tak kalah saat melakukan aksi-aksi serangan.

Namun, gol cepat dari penyerang Jabar, Angga Febryanto Putra pada menit kelima babak pertama, membuat pola permainan berubah. Gol pembuka tersebut, semakin membuat Tim Jabar menekan DKI Jakarta. Sebaliknya, para pemain asuhan pelatih Sudirman sama sekali tak mampu menembus pertahanan tuan rumah.

Alih-alih menyamakan kedudukan, gawang yang dijaga Achmad Risky Kurniawan kembali kebobolan. Gol bikinan Heri Susanto pada menit ke-22, semakin membuat Jabar dominan. Sementara Tim DKI Jakarta, seperti bermain tanpa komando dan skema serangan. Sampai wasit Agus Fauzan Arifin menghentikan babak pertama, skor berkesudahan 2-0.

Babak kedua sempat ditunda pertandingannya sampai lebih dari 30 menit lantaran insiden kericuhan di tribun penonton. Saat pertandingan babak kedua, Tim DKI Jakarta sempat bangkit dengan permainan yang lebih baik dari babak sebelumnya. Akan tetapi, penampilan yang lebih baik dari pasukan yang dipimpin kapten Gilang Mahesa Harahap tersebut, tak mampu membuahkan hasil. Sampai habis babak kedua, skor tetap 2-0.

Pelatih Tim Jabar, Lukas Tambuan mengatakan, hasil sempurna sembilan poin di babak penyisihan sudah sesuai target. Mengenai pertandingan melawan DKI Jakarta, menurut dia, laga tersebut bukan pertandingan yang gampang. “Sejujurnya pertandingan melawan Jakarta bukan pertandingan yang muda. Terutama di babak kedua," ujar Lukas seusai laga.

Pelatih Tim DKI Jakarta, Benny Erwin mengakui kelebihan para pemain Jabar. Menurut Benny, kemenangan Tim Jabar disebabkan jeleknya permainan anak asuhnya dalam laga tersebut. “Memang di pertandingan ini, Jawa Barat bagus sekali mainnya. Kami akui  dari awal DKI ini, jauh sekali jeleknya," ujar Benny.

BERITA TERKAIT




populerRelated Article