Tips Diet Naomi Campbell, Tidak Makan Tapi Tanpa Rasa Lapar
-
Model populer dan berstatus termahal datang dan pergi begitu cepat, tapi nama Naomi Campbell sepertinya tak tergoyahkan. Campbell masih mempertahankan popularitasnya setelah lebih dari 30 tahun berkarier dan tentunya berhasil mempertahankan berat badannya. Pada Paris fashion week musim semi lalu, Campbell mempesona dan menjadi penampil rahasia di catwalk utama.
Ternyata Campbell yang tetap ramping di usia 49 tahun, memiliki resep diet rahasia. Naomi Campbell terbiasa melakukan puasa. Tak tanggung-tanggung dalam sepekan ia biasanya mengambil waktu sehari untuk tidak makan dalam 24 jam."Bisa jadi lebih dari satu hari,” tukas Campbell.Uniknya, Naomi Campbell punya cara untuk tidak merasa lapar saat tidak makan seharian. “Saya makan ketika saya suka," katanya. "Saya tidak membuat diri saya kelaparan. Jika saya ingin melakukan satu hari tanpa makan, saya melakukannya dan hanya minum air atau jus. Tergantung bagaimana perasaan saya. Saat sedang musim panas, kadang-kadang saya tidak makan, saya hanya membuat jus," beritahu Campbell.
Campbell mengatakan kepada Oprah Winfrey pada 2010 bahwa dia mencoba melanjutkan Master Cleanse, alias Diet Lemonade, yang Beyoncé lakukan pada tahun 2006. Tapi Campbell mengaku hanya melakukannya tiga kali dalam setahun. "Ada baiknya hanya membersihkan tubuhmu sesekali,” ujar Campbell.
Pada tahun 2014, Campbell memberi tahu Harper's Bazaar bahwa ia memutuskan menjadi vegetarian dan bahwa ia melakukan detoksifikasi dengan jus dua atau tiga kali per minggu.Campbell juga berolahraga untuk mempertahankan bentuk tubuhnya, meskipun dia tidak selalu melakukannya.
"Aku berolahraga dua tahun lalu," katanya. "Saya menyukainya. Tidak terlalu banyak melakukan latihan dengan mesin. Ini tidak sama. Saya perlu terus melakukan hal-hal yang berbeda dan saya memiliki pelatih hebat bernama Joe yang membuat saya suka berolahraga,” terang Campbell.
Baru-baru ini Campbell membuat komentar tentang cintanya yang baru ditemukan untuk berolahraga pada E! "Aku tidak bisa pergi ke gym biasa," katanya. "Itu membuat saya gugup. Saya bekerja keras, hanya saja tidak dengan mesin,” pungkas Campbell.
(hari / ray)