TKDN Chromebook Buatan Zyrex Mencapai 44 Persen
-
Ilustrasi (Foto: Instagram @zyrex.id)
Uzone.id - PT Zyrexindo Mandiri Buana Tbk (ZYRX) atau Zyrex ikut terlibat dalam proyek produksi Chromebook buatan Indonesia, bersama merek lokal lain, yakni: SPC, Advan, Evercoss, TSMID, dan Axioo.Adapun syarat membuat Chromebook buatan Indonesia yang didanai oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) untuk keperluan digitalisasi sekolah itu wajib memiliki Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) minimal 40 persen.
Direktur Utama Zyrex, Timothy Siddik, mengatakan bahwa TKDN pada Chromebook buatan perusahaannya sudah mencapai 44 persen.
BACA JUGA: Google: Chromebook Buatan Indonesia Akan Diekspor
“TKDN kami sudah 44 persen, kami berharap TKDN ini ditingkatkan supaya produk dalam negeri itu lebih banyak memakai komponen dalam negerinya,” kata Timothy, yang mendirikan Zyrex pada tahun 1996.
Menurutnya, tingkat komponen dalam negeri yang harapkannya, suatu hari Indonesia akan menciptakan sebuah ekosistem yang baik di mana pabrik-pabrik komponen sudah bisa mulai buka pabrik di dalam negeri.
“Jika ada 2 juta laptop yang sudah diproduksi di Indonesia, niscaya pabrik-pabrik besar itu akan masuk ke Indonesia dan mereka akan produksi di Indonesia, kalau itu terjadi TKDN 60 persen itu sesuatu yang bukan mustahil,” ungkap Timothy.
Dia juga optimistis Indonesia bisa meningkatkan TKDN 60 persen. "Kami Zyrex sudah 25 tahun mudah-mudahan ini bisa terjadi di masa yang akan datang."
Zyrexindo Mandiri Buana membuat tiga tipe untuk lini Chromebook-nya, yaitu Zyrex Chromebook M432-2, Zyrex Chromebook M432-1, dan Zyrex Chromebook 360-1 yang akan diluncurkan tahun 2022.
"Produksi kami sekitar 150 ribu - 300 ribu unit tergantung berapa shift yang kita taruh per bulan. Mungkin 3 juta unit per tahun kalau dengan 2 shift," kata dia.