Xiaomi Mi 10 Rp10 Juta Dipreteli, Tebak Ada Berapa Komponen di Dalamnya?
-
Uzone.id - Banyak orang yang tidak percaya Xiaomi mampu mengeluarkan smartphone dengan harga hampir Rp10 juta. Pasalnya Xiaomi selalu menjual produk dengan harga yang terjangkau, atau sangat murah. Oleh karena itu, pihak Xiaomi pun mencoba 'menelanjangi' flagship tersebut di depan media.
Product Manager Xiaomi Indonesia, Andi Renreng mengatakan jika setiap komponen yang ada di dalam Mi 10 didesain sempurna untuk mendukung kebutuhan gaya hidup mereka yang aktif. Bahkan harga Mi 10 disebut tidak mahal melainkan sesuai dengan harga yang sebenarnya ada dalam komponen tersebut.Sayangnya, Andi tidak memberikan informasi detail berapa harga dari setiap komponen yang ada di dalam Mi 10. Bahkan dia juga tidak menyebutkan mana komponen termahal, yang membuat Mi 10 bisa sampai dibanderol Rp10 juta.
Pemretelan Mi 10 dimulai dengan melepas bodi belakang dengan memanaskannya lebih dahulu untuk mengurangi daya rekat, ditambah dengan menggunakan suction cup agar proses pemretelan bodi menjadi lebih mudah. Komponen yang dilapisi grafit untuk anti statik pun mulai terlihat.
Komponen yang ada di layer terluar adalah lapisan grafit, NFC serta komponen pengisian daya ulang nirkabel. Dukungan wireless charging 30 watt membuat Mi 10 bisa diisi daya secara nirkabel hingga penuh hanya dalam waktu 65 menit.
Pada bagian atas dan bawah, terdapat komponen dual speaker yang diletakan secara simetris, dengan ruang speaker yang setara (1,0cc) dan amplitudo hingga 0,5mm. Lalu setelah layer komponen teratas dilepas, kita dapat menemukan motherboard serta baterai yang berkapasitas cukup besar di 4,780 mAh. Di bawahnya, ada sebuah lapisan tipis yang berfungsi sebagai sensor sidik jari di balik layar.
Komponen kamera utama yang terdiri dari empat sensor. Ketika dibuka, terlihat bahwa dimensi fisik sensor 108MP yang diusung Xiaomi Mi 10 jauh lebih besar, ditemani dengan modul lain seperti laser autofocus. Tak seperti Mi Note 10 series dan Mi 10 Pro, Xiaomi Mi 10 tak dilengkapi lensa telefoto atau periskop. Melainkan digantikan dengan kamera ultra-wide 13MP serta dua kamera 2MP untuk makro dan depth sensor.
Sementara motherboard-nya didesain dengan bentuk “L”, terdiri dari chipset Qualcomm Snapdragon 865, chip Wi-Fi 6, modul manajemen daya serta audio-decoding. Tak lupa menemani chipset, ada RAM LPDDR5 serta penyimpanan UFS3.0 yang membuat Mi 10 punya kinerja cepat untuk akses aplikasi.
Yang terakhir, ada modul kamera depan 20MP yang juga berfungsi sebagai face unlock. Serta sistem pendingin LiquidCool 2.0 yang menjangkau permukaan area secara luas, terdiri dari ruang uap besar, serta grafit multi-layer dan tumpukan grafena yang bisa hilangkan panas akibat durasi pemakaian yang lama.
Andi menyebutkan jika Mi 10 memiliki total nilai TKDN sebanyak 37,5 persen, termasuk hardware dan software. Selain itu, konfigurasi single SIM-nya sudah siap untuk melayani jaringan 5G sehingga tidak di-lock dan bisa digunakan kapan saja ketika dikenali jaringan generasi ke-5 itu telah beroperasi.